Ada beberapa cara untuk memadatkan campuran semen kedalam wadah cetak diantaranya dengan sistem tekanan dan sistem getaran. Sistem tekanan atau pressure ini banyak digunakan oleh pembuat batu bata (batako) dan sistem getar biasanya digunakan pembuaat batu alam tiruan maupun hiasan lain seperti profil cetak. Sistem getar memiliki kelebihan dibanding sistem tekanan dimana dalam prosesnya tidak memerlukan tenaga atau alat press dan hasilnya juga lebih padat. Dengan sistem getar hasil akhir dari semen yang dicetak akan lebih mulus karena partikel-partikel kasar yang ada di dalam campuran akan terangkat ke atas. Kekurangannya adalah campuran yang digunaan harus dalam keadaan basah.
Dalam kesempatan ini saya akan menjelaskan rencana saya membuat meja getar dari barang-barang bekas yang ada di rak dapur dan gudang saya. Saya sebut rencana karena pembuatan meja getar ini masih dalam tahap pengerjaan tetapi saya yakin akan berfungsi dengan baik ditambah mood sedang memihak ke menulis blog ini. Jadi pada penjelasan dibawah, sketsa dan render photoshop akan mewakili sebagian ide saya. Mohon pengertiannya ya..
Berikut daftar alat dan barang-barang yang saya butuhkan:
- Kerangka meja (harus kokoh) ukuran 100cm x 60cm dengan tinggi 80cm tidak jauh berbeda dengan yang ada di artikel sebelumnya yaitu Membuat Meja Kerja. Bedanya adalah harus lebih kokoh. (penjelasan selanjutnya ada di bawah)
- Kayu triplek tebal 12mm ukuran 100cm x 60cm untuk permukaan meja getar
- Dinamo bekas yang masih berfungsi. Saya menggunakan kipas angin bekas yang sudah tidak terpakai lagi karena kapasitor rusak dan baling-balingnya patah..tragis kedengarannya ya 😁.
- Baut full drat untuk beban putaran sumbu dinamo
Baut Full Drat - Sendal jepit bekas untuk bantalan, alas kaki meja atau peredam suara getaran.
Sendal Jepit - Kawat jemuran sekitar 2 meter
- Gabus atau Stereo Foam dibentuk bulat diameter 5cm, panjang sekitar 6 cm
- Minuman Kaleng (Milo atau Nescafe) 4 kaleng, minum dulu kalau haus kalengnya jangan dibuang ya, kegunaannya nanti saya jelaskan di bawah 😁
- Tang, obeng, kunci inggris, palu/martil, pisau cutter, dll untuk alat.
Okay, hal pertama yang saya lakukan adalah memeriksa dan pemperbaiki dinamo kipas angin yang rusak dengan mengganti kapasitor yang sama. Bisa kita beli di toko-toko bangunan dan jangan lupa membawa kapasitor yang rusak untuk perbandingan μF (microfarad). Kapasitor kipas angin ini mudah diganti dan pasti menempel di bagian dinamo tetapi kalau kipas angin langit-langit (ceiling) biasanya di luar dinamo atau terikat di tangkai.
Kapasitor kipas angin |
Tolong jangan gunakan kipas jenis yang dibawah ini, getarannya..entahlah 😁..
Setelah saya ganti ternyata berhasil dan siap digunakan. Sebenarnya ide menggunakan kipas angin adalah karena baling-baling yang patah dimana putarannya tidak akan seimbang dan mengakibatkan getaran dahsyat..syat..syat… Nah, saya manfaatkan lagi baling-baling yang patah tadi dan memodifikasinya sedemikian rupa supaya getarannya tidak begitu kuat dengan cara memangkas semua bagian baling-balingnya dan menyisakan bagian tengahnya saja. Menyisakan bagian tengah baling-baling kipas akan meghemat waktu dan biaya kita karena kita tidak perlu lagi bersusah payah mencari ukuran yang cocok untuk sumbu as kipas karena yang akan kita pakai sudah tentu cocok baik ukuran dan desainnya.
Di salah satu sisi bagian tengah tersebut saya memberi lubang dengan paku panas atau solder lebih gampang. Di lubang saya memberikan pemberat dari baut besar pendek dan kunci dengan dratnya.
Bagian tengah baling-baling kipas dan baut untuk menimbulkan getaran pada saat berputar |
Cukup untuk modifikasi baling-baling/propeller, sekarang kita modifikasi badan kipasnya. Tujuan saya adalah untuk mengambil dinamonya saja dan langsung menyambung ke kabel AC power. Silahkan kalau bisa tanpa merusak kabel penghubung tombol-tombolnya karena mungkin untuk anda berguna untuk menghidupkan, mematikan dan mengatur kuat getaran yang nantinya kita butuhkan. Mungkin rumit tapi silahkan dicoba.
- Tujuan selanjutnya adalah bagaimana supaya dinamo tertempel kuat ke sisi meja tetapi sebelumnya saya akan menjelaskan kriteria meja yang kita butuhkan sebagai tambahan. Meja yang terkena dampak getaran sangat membutuhkan meja yang kuat dan berat untuk mengasilkan getaran yang lebih stabil. Cara yang akan saya lakukan adalah sebagai berikut:
- Kaki kerangka meja menggunakan kayu 3×3 atau 3×4 akan lebih baik dan setiap sudut sambungan harus diberi kayu penyangga untuk menambah kekuatan meja.
- Potong kaleng minuman setinggi 2-3 cm dari dasarnya, kemudian tempelkan dengan sekrup tepat di bagian atas kaki meja.
- Tambahkan karet untuk alas setiap kaki agar tidak langsung menyentuh lantai karena ini akan menambah stabilitas getaran dan juga meminimalisir suara. Boleh menggunakan sendal karet bekas dipotong persegi dan lebih baik menempel dengan menggunakan lem, bukan paku sebab bagaimanapun paku bisa bergesekan dengan lantai.
- Gunakan sekrup sepenuhnya sebab dikhawatirkan paku biasa lama-kelamaan akan longgar. Lobangi bagian kayu yang rawan pecah dengan menggunakan bor mata kecil
Sekrup Panjang
Selanjutnya, saya akan menjelaskan cara memasang triplek tebal yang menjadi bagian bidang meja dan paling berdampak pada getaran.
- Triplek yang kita gunakan diusahakan yang tebal atau tambahkan lis kayu broti untuk kerangkanya agar tidak melengkung oleh beban semen yang akan diletak di atasnya nanti.
Gambar Permukaan Meja Getar |
- Dalam posisi telungkup, ikat dinamo kipas ke kayu yang sengaja dilebihkan dengan as putar mengarah ke atas. Boleh menggunakan lakban atau karet ban bekas atau silahkan diakali sebaik mungkin yang penting ikatan tidak lepas oleh getaran. Ada juga beberapa dinamo yang kipas yang bentuknya pas untuk desain meja ini seperti dinamo boxfan seperti exhaust yang bagian bawahnya lumayan rata dan ada lobang untuk sekrup/bautnya.
Gambar Dinamo terpasang |
- Pasang sambungan kabel ke cok power point listrik kalau kurang panjang dan kemudian pasang tengah kipas yang sudah dipasang baut tadi.
Gambar Dinamo dan Modifikasi kipas siap digunakan
- Masukkan gabus/stereo foam yang sudah dibentuk bulat panjang tadi ke dalam potongan kaleng minuman. Tentunya sudah dipasang semua ke bagian atas kaki meja. Akan lebih baik lagi kalau kita menggunakan per spring mungkin bisa kita cari bekasnya di bengkel-bengkel terdekat.
Gabus di potongan kaleng minuman sebagai bantalan sekaligus peredam
Per spring |
- Letakkan kayu triplek ke atas kerangka meja dan meja siap digunakan. Sebenarnya gabus/stereo foam akan otomatis ada di bagian dalam frame kayu triplek tetapi ada baiknya juga kita pasang kaleng minuman di empat sudut kayu triplek untuk lebih meyakinkan ikatan busa.
- Silahkan membuat frame lis disekeliling permukaan meja kalau mau. Itu sebenarnya bagus untuk menahan kalau cetakan bergeser ke pinggir meja, tetapi begini saja sudah cukup menurut saya.
Gambar sketsa Meja Getar Siap Pakai
Demikian imajinasi proyek pending meja getar untuk memadatkan campuran semen saya, semoga ide ini bisa memberikan manfaat kepada kita semua. Saya akan menampilkan tautan ke youtube apabila meja saya sudah selesai nantinya.
Mohon dukungannya dengan komentar, kritik dan saran atau dengan membagikan artikel ini ke jejaring sosial. Terima kasih.